Pontianak, 1 Agustus 2024 – PERHATI KL mengadakan serangkaian kegiatan penting untuk meningkatkan kesadaran akan kesehatan pernapasan di Pontianak. Kegiatan dimulai dengan pelatihan cuci hidung pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura (Untan). Pelatihan ini bertujuan untuk membekali calon dokter dengan pengetahuan dan keterampilan praktis mengenai pentingnya menjaga kebersihan saluran pernapasan.
Setelah pelatihan, PERHATI KL melanjutkan dengan kegiatan penyuluhan tentang pentingnya cuci hidung kepada petugas pemadam kebakaran di Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat. Penyuluhan ini sangat relevan mengingat seringnya Kalimantan Barat terdampak kabut asap akibat kebakaran hutan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran petugas pemadam kebakaran akan bahaya kabut asap dan debu hasil pembakaran, serta cara mencegah penyakit yang dapat disebabkan oleh paparan tersebut.
Dr. dr. Yussy Afriani Dewi, M.Kes, Sp.T.H.T.B.K.L, Subsp.Onk(K), FICS, Ketua Umum Pengurus Pusat PERHATI KL Indonesia, menekankan pentingnya kegiatan ini untuk melindungi kesehatan para petugas yang berada di garis depan penanggulangan kebakaran hutan. Dengan adanya penyuluhan ini, diharapkan para petugas pemadam kebakaran dapat lebih waspada dan menjaga kesehatan mereka dari ancaman penyakit akibat kabut asap dan debu.
PERHATI KL berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan edukasi dan penyuluhan serupa guna meningkatkan kesehatan masyarakat, terutama mereka yang berada dalam risiko tinggi akibat kondisi lingkungan yang berbahaya